Review Jurnal "Analisis Model Pemilihan Moda Kereta Api dan Jalan Tol Lintas Pelayanan Medan - Tebingtinggi - Pematangsiantar/ Parapat”


Judul

Analisis Model Pemilihan Moda Kereta Api dan Jalan  Tol Lintas Pelayanan Medan - Tebingtinggi - Pematangsiantar/ Parapat

Jurnal

Manajemen Logistika dan Tranportasi

Volume dan Halaman

Vol. 6 No. 1 || 8 Halaman

Tahun

2020

Penulis

Teguh Tuhu Prasetyo

Abstrak

 

Penelitian ini menyajikan analisis model pemilihan moda kereta api dan jalan tol pada layanan Medan-Tebingtinggi-Pematansiantar/Parapat. Penelitian ini menggunakan metode preferensi tertentu dengan menggunakan variabel tarif dan waktu perjalanan pada penumpang reguler dan wisatawan. Hasilnya menunjukkan bahwa tarif memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap pilihan moda dibandingkan waktu perjalanan, dan  peningkatan rute kereta api juga dapat meningkatkan pilihan moda kereta api. Selain itu, temuan menunjukkan bahwa wisatawan usia kerja sangat banyak terwakili, dan sebagian besar menggunakan moda transportasi ini untuk  bekerja. Analisis ini juga menunjukkan bahwa tarif memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap pemilihan moda dibandingkan waktu perjalanan. Pemilihan moda transportasi  kereta api juga dipengaruhi oleh tujuan perjalanan, karena pihak yang mengangkut wisatawan ke destinasi wisata cenderung lebih memilih angkutan kereta api dibandingkan angkutan penumpang biasa.

Pengantar

 

Jurnal ini menyajikan analisis model pemilihan moda kereta api dan jalan tol untuk layanan Medan-Tebingtinggi-Pematansiantar/Parapat berdasarkan kutipan yang diberikan. Penelitian ini menggunakan metode preferensi tertentu dengan menggunakan variabel tarif dan waktu perjalanan pada penumpang reguler dan wisatawan. Hasilnya menunjukkan bahwa tarif memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap pilihan moda dibandingkan waktu perjalanan, dan  peningkatan rute kereta api juga dapat meningkatkan pilihan moda kereta api. Studi ini juga menunjukkan bahwa para pelancong sebagian besar berada pada usia kerja dan sebagian besar menggunakan moda transportasi ini untuk tujuan kerja. Hasil analisis menunjukkan bahwa tarif mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap pilihan moda transportasi masyarakat dibandingkan waktu tempuh, pemilihan  moda kereta api juga dipengaruhi oleh tujuan perjalanan, dan masyarakat yang bepergian ke destinasi wisata cenderung lebih memilih kereta api daripada Moda angkutan penumpang reguler.

Tujuan

 

Untuk menganalisis model pemilihan moda kereta api dan jalan tol untuk pelayanan Medan-Tebingtinggi-Pematansiantar/Parapat. Penelitian ini menggunakan metode preferensi tertentu dengan menggunakan variabel penumpang dan tarif wisatawan serta waktu perjalanan. Hasilnya menunjukkan bahwa tarif memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap pilihan moda dibandingkan waktu perjalanan, dan  peningkatan rute kereta api juga dapat meningkatkan pilihan moda. Penelitian ini juga bertujuan untuk memahami karakteristik pemudik, pengaruh tarif dan waktu tempuh terhadap pilihan metode transportasi,

serta faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan mereka menggunakan kereta api.

Metodologi Penelitian

 

Metodologi penelitian mencakup penggunaan metode preferensi yang dinyatakan dengan menggunakan variabel tarif penumpang dan wisatawan serta waktu perjalanan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara di koridor Medan-Tebing Tinggi-Pematansiantar, yang dilakukan di pusat kota, rest area, tempat wisata, dan kereta api (KA). Teknik analisis data menggunakan metode pilihan tertentu untuk menentukan perpecahan atau pergeseran modal. Teknik ini memberikan informasi mengenai bobot pengaruh atribut yang menentukan perilaku seseorang dalam pengambilan keputusan. Tujuan utama analisis data SP adalah untuk memperkirakan kemungkinan seseorang pada koridor yang dipertimbangkan akan memilih moda transportasi (KA) dibandingkan dengan moda transportasi jalan raya. Analisis data juga mencakup model pilihan perjalanan untuk transportasi reguler dan wisata, yang memperhitungkan perubahan variabel dalam rumus  yang mempengaruhi pilihan moda transportasi masyarakat.

Hasil penelitian

 

Tarif memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap pilihan transportasi dibandingkan waktu perjalanan. Memperluas jalur kereta api dapat meningkatkan pilihan moda kereta api, dan mencocokkan tarif moda kereta api  dengan tarif jalan raya dapat meningkatkan pilihan moda kereta api secara signifikan. Selain itu, pemilihan moda transportasi kereta api juga dipengaruhi oleh tujuan perjalanan, dan pihak yang mengangkut wisatawan ke destinasi wisata cenderung lebih memilih angkutan kereta api dibandingkan angkutan penumpang biasa. Pelaku perjalanan sebagian besar merupakan usia kerja dan sebagian besar menggunakan moda transportasi ini untuk keperluan kerja.

Kelebihan

1.    Menggunakan metode stated preference yang dapat memberikan informasi tentang bobot pengaruh atribut-atribut yang menentukan perilaku seseorang dalam membuat keputusan.

2.    Menyediakan analisis yang mendalam tentang pengaruh tarif dan waktu perjalanan terhadap pilihan moda transportasi, serta faktor-faktor yang memengaruhi pilihan moda kereta api.

3.    Menyoroti karakteristik pelaku perjalanan, dengan mayoritas menggunakan moda transportasi untuk tujuan bekerja, dan menunjukkan bahwa tarif mempengaruhi pilihan moda transportasi lebih dari waktu perjalanan.

Dengan demikian, jurnal ini memberikan kontribusi penting dalam pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi pemilihan moda transportasi, terutama terkait dengan pengaruh tarif dan waktu perjalanan.

Kekurangan

 

Kelemahan jurnal ini adalah kurangnya informasi mengenai teknik analisis yang digunakan dalam penelitian, seperti teknik analisis data yang lebih detail dan langkah-langkah yang dilakukan dalam proses analisis. Selain itu, jurnal  juga tidak memberikan informasi mengenai batasan dan batasan penelitian yang dilakukan, sehingga menghalangi pembaca untuk mendapatkan gambaran utuh tentang konteks dan generalisasi temuan penelitian.

Kesimpulan

 

Berdasarkan kutipan yang diberikan,  jurnal tersebut menyimpulkan bahwa tarif memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap pilihan moda dibandingkan waktu perjalanan. Memperluas jalur kereta api dapat meningkatkan pilihan moda kereta api, dan mencocokkan tarif moda kereta api  dengan tarif jalan raya dapat meningkatkan pilihan moda kereta api secara signifikan. Selain itu, pemilihan moda transportasi kereta api juga dipengaruhi oleh tujuan perjalanan, dan pihak yang mengangkut wisatawan ke destinasi wisata cenderung lebih memilih angkutan kereta api dibandingkan angkutan penumpang biasa. Mayoritas pemudik menggunakan moda transportasi ini untuk alasan profesional. Oleh karena itu, kesimpulan  jurnal ini adalah  tarif, perbaikan jalur kereta api, dan tujuan perjalanan menjadi faktor penting yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi.

About us : Kelompok 4

Friska Tiar Srimuliani Simbolon

Riko Welro Munthe

Galih Alfiansyah Putra

Arya Ramadhan

Our Class : 1LC

LihatTutupKomentar

Review : Perencanaan rute dan jadwal pengiriman es kristal untuk meminimasi biaya distribusi di PT Bandung Ice.

  Judul Perencanaan rute dan jadwal pengiriman es kristal untuk meminimasi biaya distribusi di PT Bandung Ice. ...