Review Jurnal
1. M. Ammaraysar Izzi. H (182230104)
2. Rahma Dhani (182230058)A
3. Maria Anastasia Nago (182230065)
4. M. Rafli Sofian (182230176)
5. Rafles A. Nainggolan (182230131)
]
Judul |
Penerapan
Metode Failure Mode And Effect Analysis (Fmea) Dan Perancangan Sistem Pakar
(Expert System) Pada Gudang Gulomantung pt. Semen Indonesia Logistik |
Artikel |
Artikel
Manajemen Logistik Dan Transportasi |
Volume dan Halaman |
Volume. 4, No. 2 Tahun 2018 |
Tahun |
2018 |
Penulis |
Wahyuni |
Reviewer |
1.
M.
Ammaraysar Izzi H (182230104) 2.
Rafles
A. Nainggolan (182230131) 3.
Rahma
Dhani (182230058) 4.
Maria
Anastasia N. (182230065) 5.
M. Rafli
S. (182230176) |
Tanggal |
05 Desember 2023 |
Abstrak |
Manajemen risiko adalah aspek yang sangat vital bagi semua
perusahaan karena risiko yang tidak terkontrol dapat merugikan pihak terkait.
Produsen semen terkemuka di Indonesia, PT. Semen Indonesia Logistik,
menghadapi tantangan dalam manajemen risiko, seperti kurangnya analisis
risiko pada proses produksi serta kurangnya pengetahuan pegawai terkait
mitigasi risiko. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko dalam
proses produksi perusahaan menggunakan metode Failure Mode and Effect
Analysis (FMEA). Data dikumpulkan melalui kuisioner untuk mendapatkan
informasi mengenai kejadian, tingkat keparahan, dan deteksi untuk setiap
risiko yang diidentifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan biaya
pengiriman merupakan risiko dengan nilai prioritas risiko tertinggi. Selain
itu, penelitian ini menghasilkan rancangan sistem pakar untuk membantu
pekerja dalam mengurangi risiko tersebut melalui proses mitigasi. |
Pengantar |
Artikel ini
membahas pentingnya menganalisis risiko kegagalan dalam proses operasional
gudang. Gudang merupakan tempat penyimpanan sementara dan pengambilan
inventori yang mendukung kegiatan operasi berikutnya. Risiko kegagalan dalam
proses operasional gudang dapat menyebabkan kerugian finansial, penurunan
kualitas produk, dan gangguan pada rantai pasok. Oleh karena itu, perlu
dilakukan analisis risiko untuk mengidentifikasi dan mencegah mode kegagalan
yang mungkin terjadi. Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA)
digunakan dalam penelitian ini untuk mengidentifikasi kegagalan potensial
dalam proses operasional gudang dan efeknya terhadap operasional gudang.
Selain itu, perancangan sistem pakar (expert system) juga dilakukan untuk
memberikan solusi dalam penanggulangan kegagalan. Sistem pakar dapat
menirukan pengetahuan dan pengalaman pakar dalam mengatasi masalah yang
rumit, sehingga dapat membantu dalam menanggulangi masalah di dalam proses
operasional gudang secara tepat dan cepat. |
Tujuan Penelitian |
Artikel ini dibuat untuk mengevaluasi risiko yang terjadi di
gudang Gulomantung PT. Semen Indonesia Logistik dan menerapkan metode pakar
untuk mengurangi risiko. Selain itu, tujuan penelitian ini adalah untuk
mengembangkan sistem ahli yang dapat membantu pekerja dalam proses mitigasi
risiko serta meningkatkan sistem manajemen risiko dan operasional gudang
Gulomantung serta untuk mencegah atau meminimalkan kemungkinan kegagalan
proses. |
Metodologi Penelitian |
Manajemen risiko adalah pengelolaan risiko agar dapat
meminimalisir dampak negatif dari risiko dan meningkatkan peluang yang
positif dari risiko tersebut. Semua jenis usaha tidak dapat mengabaikan
risiko operasional. Risiko operasional sangat perlu diperhatikan karena
risiko ini memengaruhi semua kegiatan usaha. Analisis risiko dapat dilakukan
baik secara kualiatif maupun kuantitatif, dimana risiko harus diidentifikasi
dan akibat (effect) harus dinilai
atau dianalisis. Failure Mode and Effect
Analysis (FMEA): FMEA adalah metode sistematis
untuk mengevaluasi potensi kegagalan dalam suatu proses atau sistem dan
menentukan dampak potensial dari kegagalan tersebut. FMEA digunakan untuk
mengidentifikasi, menilai, dan memprioritaskan potensi risiko atau kegagalan
dalam suatu sistem. Sistem Pakar (Expert System): Sistem pakar adalah sistem
komputer yang dirancang untuk meniru kemampuan penilaian dan pengambilan
keputusan manusia dalam suatu domain tertentu. Penggunaan sistem pakar di gudang
logistik dapat membantu dalam diagnosis masalah, memberikan saran, dan
meningkatkan efisiensi operasional. |
Hasil Penelitian |
Hasil Penelitian atau Output dari
penggunan FMEA adalah solusi upaya penangglangan terhadap kegagalan proses
operasional gudang yang terjadi. |
Kesimpulan |
Kesimpulan dari Artikel ini adalah: 1. Salah satu tools yang dapat digunakan dalam menganalisis risiko
adalah dengan menggunakan
metode FMEA. Langkah pertama yang harus dilakukan dalam analisis FMEA adalah dengan
mengidentifikasi jenis-jenis risiko kegagalan yang biasanya dikelompokkan
sesuai dengan proses/function/itemnya, pada penelitian ini didapat sejumlah
24 jenis risiko kegagalan yang telah dikelompokkan berdasarkan item/function. 2. Cara untuk menanggulangi masalah di
dalam proses operasional gudang secara tepat dan cepat tanpa harus
berkonsultasi secara langsung dengan para manajer adalah dengan menggunakan sebuah sistem pakar
(expert system). Sistem ini dirancang untuk menggantikan seorang pakar dan
mempermudah orang awam dalam menyelesaikan permasalahan kegagalan proses
operasional di gudang Gulomantung. |
Kelebihan |
Artikel ini punya beberapa kelebihan, seperti: 1.
Memudahkan
identifikasi mode kegagalan dan tingkat keparahan efeknya. 2.
Membantu
mengidentifikasi karakteristik kritis dan karakteristik signifikan 3.
Memberikan
saran untuk pengembangan penelitian selanjutnya, seperti meluaskan jenis
kegagalan yang dianalisis dan mengukur keberhasilan sistem pakar. 4.
Memberikan
contoh tampilan visualisasi sederhana antarmuka sistem pakar 5.
Dapat
digunakan sebagai alat untuk menganalisis risiko dengan menggunakan metode
FMEA. |